1. Lokasi Budidaya
Cara Budidaya Ikan Gurame – ikan gurame sama dengan ikan lainnya. Ikan gurame termasuk ikan yang dapat hidup disemua tempat. Tetapi kita harus menyesuaikan lahannya ayau tempatnya, Karen tempat sangat mempengaruhi perkembangan ikan gurame tersebut.
Baca Juga : Cara Budidaya Ikan Nila
2. Memilih Ukuran Kolam
Cara Budidaya Ikan Gurame – Pada saat kita memutuskan untuk memelihara ikan gurame di rumah tentunya kita harus mnentukan ukuran besaran kolam yang nantinya akan digunakn budidaya ikan gurame. Luas kolam harus disesuaikan dengan ukuran bibit ikan yang akan di budidayakan agar hasilnya memuaskan
3. Mempersiapkan Kolam
Ketika kita telah memastikan seberapa luas kolam yang nantiny akan anda buat maka kita hanya perlu menyiapkan sega jenis perlengkapan untuk persiapan pembuatan kolam tersebut. adapun Bahan-bahan yang di butuhkan adalah plastik atau terpal, kerangka kolam dan kolam galian.
4. Cara Membuat Kolam
Ada banyak terdapat jenis kolam yang biasanya di gunakan dalam memlihara ikan gurame sama seperti halnya budidaya ikan gurame mengunakan kolam tanah
Baca Juga : Cara Ternak Ikan Guppy
Namun untuk pemeliharaanya di rumah sebaiknya menggunakan kolam terpal dimana dapat meminimalisir biaya pengeluaran dan mudah dalam pengolahannya. Cara pembuatan kolam terpal juga relatif mudah – Cara Budidaya Ikan Gurame
- Pekarangan rumah anda di gali kira-kira sedalam 85 cm.
- pasang terpal setelah siap galian tanah tersebut
- Pasang kerangka yang telah di siapkan disarankan mengunakan bahan besi supaya terpal mudah dipasang layaknya menyerupai bak.
- Usahakan kolam tersebut dapat disinari matahari dengan penuh atau tidak ada yang membayangi kolam tersebut/ bebas dari pohon2 rimbun
- Ikan gurame sangat cocok di daerah yang memiliki suhu maksimal 27 derajat C atau pada dataran rendah
5. Kolam yang dibuat harus bersih
Jika kita memilih kolam terpal maka kita harus melakukan pembersihan atau di rendam terlebih dahulu dikarenakan terpal dan plastik terbuat dari berbagai zat kiimia yang tidak aman atau beracun.
Maka dari itu dianjurkan terpal yang digunakan sebagai kolam harus dibersihkan dahulu sebelum nantinya digunakan untuk budidaya ikan gurame dikolam tersebu
6. Pengisian Air Kolam Dengan Jumlah Yang Pas
Usahakan Air kolam maksimal agar bibit ikan di dalam kolam nantinya bisa tumbuh dnegan baik.
Kolam terpal tersebut harus di isi paling tidak 3/4 tingginya. Adapun bibit ikan hanya mengisi separuh bagian kolam yang akan memudahkan bibit tersebut nantinya memudahkan ikan-ikan tersebut adaptasi atau bergerak.
Namun sebelum kolam di tebari dengan bibit ikan, usahakan sebelum tebar benih isi air kolam setidaknya 8 hari di diamkan agar ph air seimbang agar ikan tidak setres/keracunan.
7. Mempersiapkan Bibit atau Benih Ikan Gurame
Persiapan pemilihan pembibitan maka anda harus memilih bibit yang telah berumur lebih dari 1 tahun dan sehat bebas dari penyakit, tidak cacat dan normal. Berat rata-rata bibit tersebut adalah 95 gr.
Pemanenan ikan gurame bisa di lakukan jika berat ikan sudah mencapai 600 gram, Benih ikan gurame ini biasanya di dapat dari berbagai tempat-tempat pembudidayaan ikan gurame di sekitar kita.
8. Penebaran Bibit Ikan Gurame
Jika kolam telah di diamkan selama seminggu maka anda sudah dapat menebar bibit ikan gurame yang telah disiapkan.
Penebaran bibit harus melihat ukuran kolam paling tidak separo dari luas kolam, disarankan Bibit yang akan dibudidaya sebaiknya sudah mencukupi umur tebar atau sudah dua bulan sehingga nantinya dapat beradap tasi dengan suhu air yang ada di kolam terpal yang telah disiapkan
9. Cara Pemberian Pakan
Pakan yang berkwalitas untuk ikan gurame adalah pakan yang memiliki kandungan protein nabati maupun hewani yang banyak. Sangat di sarankan untuk memberikan pakan jenis tersebut agar pertumbuhannya bisa maximal.
Protein nabati yang dapat anda berikan adalah berupa daun econgondok,kangkung, daun talas dan tingkat protein hewan yang dianjurkan adalah 30%.
Baca Juga : Cara Ternak ikan Mas
10. Cara Penanganan Penyakit
Pada saat pengosongan kolam, sangat di anjurkan melakukan pengapuran terlebih, gunakan kapur pertanian dengan merata. Disarankan peralatan yang akan di gunakan untuk proses budidaya harus di rendam terlebih dahulu dengan larutan kaporit yang telah di keringkan.
11. Cara Menghilangkan Bau Lumpur di Kolam
- Lakukan pengurangan intensitas cahaya matahari – Pertumbuhan plankton bisa di kurangi dengan mengurangi intensitas chaya pada kolam.
- lakukan Pemupukan yang Teratur dan Simbang – Pertumbuhan alga bisa di hambat dengan memberikan pupuk P dan N dengan perbandingan 1 : 5.
- Usahakan pemberian pakan ikan gurame dengan tepat- Usahakan agar tidak ada endapan di dalam kolam agar tidak memicu tumbuhnya mikroorganisme.
- Lakukan pengantian aer kolam atau penyaringan
- Di sarankan kebersihan air secara periodik walaupun ikan gurame akan tetap tahan dengan kualitas air kolam yang buruk
- Lakukan pergantian air kolam rutin atau satu bulan 1 kali
12. Tanam dan Masukan Tanaman Eceng Gondok
Sangat dianjurkan menanam econg gondok di kolam agar kolam hilang. jika kamu menggunakan empang atau kolam tanah maka enceng gondok akan tumbuh dengan alami. Tanaman Enceng gondok sangat bagus dalam penyerapan timbal dan zat beracun atau berbahaya.
13. Menjaga Kebersihan Kolam
Sangat dianjurkan kepada anda untuk menjaka kebersihan kolam dan juga memberikan pakan harian rutin di dalam kolam agar ikan mendapatkan oksigen yang cukup dan pasokan ai bersih yang sesuai.
Cara termudah iyalah dengan membersihkan segala jenis sisa makanan yang tidak termakan oleh ikan sehinga tidak mengotori kolam, nantinya akan terjadi penyakit.
Agar kolam terhindar dari penyakit maka anda harus memberikan senitizer di dalam kolam di setap dua minggu sekali atau tiga minggu.
14. Cobalah Menanam Berbagai Pohon Rindang Disekitar Kolam
Cara untuk mengurangi bau kolam dan mengatasi masalah intensitas cahaya matahari yang terlalu tinggi, Disarankan anda bisa mengantisipasi dengan cara menanam pohon-pohon rndang di sekitar kolam.
Supaya nantinya cahaya matahari bisa langsung terblokir dan tidak terlalu bermasalah bagi ikan yang dibudidayakan.
Baca Juga : Cara Ternak Udang Galah
Suhu yang ideal untuk pertumbuhan ikan guram adalah 25 hingga 29 derajat C ini dapat mengantisipasi agar perbedaan suhu antara malam dan siang tidak terlalu jauh berbeda yang nantinya akan menghambat pertumbuhan ikan gurame itu sendiri.
15. Menjaga Kadar Dari Keasaman Air Kolam dan Memasang Saringan air
Kalau anda ingin selalu menjaga agar air kolam tetap tersanitasi dengan baik maka tidak ada salahnya anda menggunakan alat penyaring seperti filter. Dengan filter tersebut dapat mengoptimalkan pekerjaan dalam pengurasan air kolam.
Sangat dianjurkan untuk menjaga pH dari air kolam atau menjaga tingkat keasaman agar kualitas air tetap baik. Untuk mengetahui pH air kolam adalah dengan cara penggunaan kertas lakmus ataupun pH meter.
pH air terbaik adalah 7 hingga 8,5 dimana tingkat keasaman ai tidak terlalu asam, basa namun mendekati netral. Tabahkan asam fosfor jika pH air terlalu basa dan kapu jika terlalu asam agar pH air terkendali dan mendekati pH normal atau kwalitas baik.
16. Proses Pemanenan
Banyak pertanyaan mengapa banyak sekali petani ikan sangat tergiur budidaya gurame, dan jawabannya ikan gurame umur pemeliharaan sangat singkat dan mudah membudidayakannya.
Bahkan dengan bibit yang mencapai berat 3 ons bisa lansung dipanen ketika sudah berumur 6 bulan. Ikan Gurame termasuk salah satu usaha yang potensial dan menarik dan sangat menguntungkan …….Mengapa anda tidak berusaha mencobanya dan ini sangat menjanjukan.
Demikianlah artikel dari Duniapeternaka.com semoga bermanfaat bagi pembaca dan berhasil dalam budidaya ikan guramenya.. selamat mencoba…