13 Manfaat Buah Kedondong

Diposting pada
Rate this post

13 Manfaat Buah Kedondong

manfaat buah kedondong

Manfaat Buah Kedondong –  adalah buah yang tidak asing lagi di kalangan masyarakat Indonesia. Buahnya, dengan daging buah yang renyah, digemari karena rasanya asam manis dan segar, terlebih bila dibuat manisan atau buah pelengkap hidangan rujak.

Pohon buah ini tidak kenal musim. Tak mengherankan, kedondong tidak pernah kosong di pasar. Bentuk buahnya yang lonjong, mulai dipanen tidak saat masak atau matang di pohon. Ketika kulit buahnya berwarna hijau, yang menandakan masih muda, sudah bisa dimakan sebagai buah potong di hidangan rujak atau diolah menjadi asinan. Saat kulit buahnya berwarna kekuningan dan mudah dikupas, menandakan buah ini masak dan rasanya manis.

Baca Juga : 13 Manfaat Anggur Merah Untuk Kesehatan

Manfaat Buah Kedondong –  paling sering digunakan sebagai sumber makanan. Di Jawa Barat, daunnya yang muda digunakan sebagai bumbu untuk pepes. Di Costa Rica, daun lebih matang juga dimakan sebagai salad hijau. Namun, paling sering dikonsumsi adalah buahnya.

Buah ini tidak semata enak, tapi juga diyakini berkhasiat atau baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan utama yang terdapat dalam buah kedondong, seperti dikutip dari allfresh.co.id, adalah unsur gula dalam bentuk sukrosa yang berguna sebagai penambah energi dan vitalitas tubuh. Begitu juga dengan kandungan serat dan airnya yang cukup tinggi bermanfaat dalam melancarkan pencernaan serta mencegah dehidrasi.

Berdasarkan riset yang dilakukan Elvis Halim di Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, seperti dikutip dari ipb.ac.id, daun kedondong terbukti  bersifat anti penggumpalan darah. Aktivitas antiagregasi platelet ditemukan pada daun kedondong, berkorelasi positif dengan konsentrasi ekstrak. Artinya, semakin tinggi ekstrak daun kedondong, aktivitas antiagregasi plateletnya semakin besar.

Namun, peneliti di Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Prof Dr C Hanny Wijaya, mengatakan, seperti dikutip dari surat kabar Radar Surabaya 12 Mei 2013, bahwa riset tentang khasiat daun kedondong sebagai anti penggumpalan darah perlu dilanjutkan. Ia beralasan riset pendahuluan belum mampu mengungkap senyawa spesifik yang berperan sebagai antiagregasi platelet. “Karena komponen senyawa aktif dari daun kedondong belum diketahui secara spesifik maka cara olah paling efektif memperoleh khasiatnya juga belum diketahui,” kata Hanny.

1. Khasiat Herbal Kedondong

Manfaat Buah Kedondong – Dalam setiap 100 grm bagian buah kedondong yang dapat dimakan biasanya mengandung 60-85 gram air, 0,5-0,8 gram protein, 0,3-1,8 gram lemak, 8-10,5 gram sukrosa, dan 0,85- 3,60 grm serat. Daging buahnya merupakan sumber vitamin C dan zat besi, sedangkan buah yang belum matang mengandung pektin sekitar 10 persen. Daun, kulit batang dan kulit akar kedondong juga mengandung saponin, flavonoida, dan tanin.

Departemen Pertanian Sri Lanka merekomendasikan, kedondong untuk diabetes mellitus, gangguan pencernaan, infeksi saluran kemih, hipertensi, dan wasir. Buah ini juga digunakan untuk mengobati luka dan luka bakar, sedangkan daun dan kulit mengobati penyakit lain termasuk disentri, lidah pecah-pecah, dan sariawan. Masyarakat Fiji menggunakan rebusan daun kedondong sebagai obat  sakit mata. Akar diyakini memiliki sifat kontrasepsi.

Baca juga : 12 Manfaat Tape Singkong Untuk Kesehatan Tubuh

Tim peneliti Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta, meneliti aktivitas antibakteri ekstrak etanol kulit batang kedondong terhadap bakteri Streptococcus mutans dan Shigella sonnei.

Tim peneliti dari jurusan biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya, meneliti  aktivitas antifungi ekstrak daun kedondong dalam menghambat pertumbuhan Aspergillus flavus. Ekstrak daun kedondong memiliki aktivitas antifungi yang dapat menghambat pertumbuhan jamur  Aspergillus flavus yang berguna  sebagai larutan pencucian pada produk pangan agar produk pangan lebih bersih sebelum proses pengeringan.

Tim peneliti Departemen Farmasi, Universitas West East, Aftabnagar, Dhaka, Bangladesh, meneliti antioksidan, antimikroba, sitotoksik, dan properti trombolitik dari buah dan daun kedondong. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas antimikroba terhadap berbagai strain, memiliki antioksidan yang signifikan, sitotoksik, dan aktivitas trombolitik.

2. Khasiat Herbal Kedondong

  1. Pasokan daging – Menurut Morton, Inayati Research (2007), kita dapat menggunakan daun kedondong untuk melunakkan daging. Caranya adalah memasak daun dengan daging yang keras. Daun kedondong akan melepaskan zat yang dapat merusak atau merusak jaringan ikat pada daging untuk membuat daging lebih lembut.
  2. Pengobatan Bronkitis – Bronkitis adalah penyakit pernapasan yang ditandai oleh bronkokonstriksi. Kedondong dapat digunakan untuk mengatasi penyakit ini. (Baca juga: Manfaat Asam Belanda)
    Meringankan Mulas – Meski rasanya masam, kedondong bisa mengobati mulas. Radang lambung biasanya disebabkan oleh kebiasaan makan yang tidak teratur.
  3. Pengobatan Disentri – rayuan kulit Kedondong dapat digunakan untuk mengobati disentri. Hal tersebut diungkapkan oleh BPPT Inayati Research, 2007. (Baca juga: Manfaat Buah Kiwi)
    Mengatasi Diare – Diare adalah penyakit mulas dan sering buang air besar. Kedondong dapat diobati jika kita menderita diare.
  4. Dermatologi – Daun Kedondong, daun, bunga, akar dan kulit bermanfaat dalam pengobatan tradisional (Gupta et al., 2010). Salah satunya adalah pengobatan penyakit kulit. (Lihat juga: Manfaat Diet dari Semangka)
    Radang tenggorokan dan stomatitis – Infus daun tanaman ini dapat digunakan untuk sakit tenggorokan dan infeksi mulut (WHO, 1998).
  5. Mengatasi Infertilitas – Filtrasi buah Kedong dapat digunakan untuk mengatasi infertilitas karena dapat meningkatkan kesuburan. Jadi, bagi Anda yang menginginkan anak, segera gunakan kertas saring. (Baca juga: Manfaat Buah Maya)
    Pengobatan otitis – melaporkan studi BPPT yang dikutip oleh Enayat dalam penelitiannya tahun 2007, daun kedondong dapat digunakan untuk mengobati anak-anak dengan otitis.
  6. Mengatasi Keracunan Ikan – Jika Anda menderita keracunan ikan, Anda bisa mencari daun kedondong dan melalui proses penyaringan. (Baca juga: Manfaat Buah Baseball)
  7. Sebagai obat batuk, bagian dari kedondong yang digunakan adalah kulit bagian dalam.
    Selain sebagai obat batuk, bagian dapur ini juga dapat digunakan sebagai obat demam. (Baca juga: Manfaat Buah Naga untuk Tekanan Darah Tinggi)
  8. Pereda nyeri perut adalah salah satu manfaat dari ekstrak kulit kedondong.
    Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, kulit juga digunakan untuk perawatan luka mulut dan tubuh. (Baca juga: Manfaat Pisang Merah)
  9. Katarak – Katarak adalah penyakit mata yang disebabkan oleh membran yang menutupi kornea, menyebabkan penglihatan kabur. Cairan yang diekstrak dari kulit kedondong dapat diteteskan pada mata yang terkena katarak. Katarak ini biasanya dilakukan oleh para lansia.
  10. Mempercepat persalinan – Buah kecil dan segar dapat membantu mempercepat proses persalinan sehingga wanita hamil tidak menderita kontraksi yang berkepanjangan. (Baca Juga: Manfaat Hibah)
    Hentikan Pendarahan – Tunas tanaman kedondong ini dapat digunakan untuk menghentikan pendarahan setelah lahir.
  11. Ekstrak etanol antibakteri dan antijamur – kedondong adalah agen antibakteri dan antijamur, sehingga sangat cocok untuk digunakan dalam pengobatan penyakit bakteri dan jamur. (Baca juga: Manfaat Buah Kelapa)

Baca Juga : 12 Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan, Tak Cuma Menyedapkan Makanan

Meningkatkan Kekebalan – Kandungan vitamin C yang kaya dalam kedondong membuat buah-buahan ini mampu meningkatkan kekebalan tubuh.

  1. Kesehatan Sistem Pencernaan – Karena kandungan seratnya yang tinggi di pohon cedar, buah-buahan ini cocok sebagai makanan, karena serat berguna untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. (Baca juga: Manfaat Buah Cupuacu)
  2. Manfaat Buah Kedondong – Membantu Anda menurunkan berat badan – selain mempertahankan sistem pencernaan yang sehat, serat adalah suatu keharusan bagi mereka yang sedang diet. Karena itu kedondong juga membantu Anda menurunkan berat badan karena kandungan seratnya.
    Seperti halnya antioksidan, kandungan flavonoid di Kedondong adalah sama

Demikian ulasan artikel dari Blog kami semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan untuk kita semua Amin..